Tuesday, November 1, 2016

Jarang Berkeringat? Hati-Hati dengan 8 Penyakit Ini

Jika disuruh memilih, mana yang lebih Anda sukai antara berkeringat atau jarang berkeringat? Sebagian orang merasa jengkel dengan keringat, karena dianggap merusak penampilan. Bagaimana tidak, gara-gara keringat make up menjadi luntur, ketiak menjadi basah dan bagian tubuh lainnya menjadi tidak nyaman. Namun jangan pernah membenci keringat, karena keluarnya keringat merupakan mekanisme alami tubuh untuk mengeluarkan limbah yang berupa cairan dari dalam tubuh. Selain itu, keringat juga merupakan salah satu upaya tubuh untuk menurunkan suhu tubuh ketika kita merasa kepanasan. Nah, ternyata manfaat keringat bagi tubuh snagatlah besar bukan? Jika demikian kenyataannya, lalu bagaimana jika seseorang jarang berkeringat?
berkeringat/MavCure.Com

Seseorang yang jarang berkeringat haruslah waspada, karena ada banyak ancaman penyakit yang siap menimpa Anda. Apa sajakah penyakit tersebut? Agar lebih jelasnya, simak  8 Penyakit akibat jarang berkeringat, berikut ini :

Jerawat

Keluarnya keirngat bermanfaat menghilangkan racun yang mungkin terjebak dalam pori-pori kulit, jadi ketika keringat tidak bisa keluar dari kulit Anda, maka bisa jadi kulit Anda jadi mudah berjerawat, ruam dan iritasi.

Batu ginjal

Dari awal sudha disebutkan jika keluarnya keringat menjadi salah satu cara tubuh untuk mengeluarkan racun dari tubuh. Karena itu, jika Anda tidak berkeringat, maka tubuh akan berpotensi mengalami penyakit batu ginjal.

Penuaan dini

Berkeringat ampuh membantu melancarkan aliran darah dan menjaga elastisitas kulit, sehingga Anda akan lebih terlihat awet muda. Sebaliknya, tidak berkeringat dapat membuat kulit lebih mudah kusam, keriput dan terlihat lebih tua.

Penyakit tekanan darah tinggi atau Hipertensi

Berkeringat merupakan salah satu cara tubuh untuk mengurangi kadar natrium dari tubuh. Tidak berkeringat dapat membuat kadar natrium dalam tubuh menjadi berlebihan sehingga berpotensi menderita penyakit hipertensi.

Luka susah sembuh

Keluarnya keringat bermanfaat mempercepat penyembuhan luka, karena saat keringat keluar maka kelenjar ekrin akan aktif dan bekerja dalam mendinginkan tubuh dna mengaktifkan sel sehingga luka lebih cepat sembuh. Sebaliknya, jika Anda tidak berkeringat, maka luka akan lebih susah sembuh

Penyakit serius

Berkeringat membantu tubuh untuk mengeluarkan racun yang tidak sehat, seperti natrium dan kolesterol. Jadi ketika tubuh tidak mengeluarkan keringat, maka ancaman penyakit yang serius siap mengancam kesehatan Anda.

Stres

Keringat akan keluar maksimal saat kita beraktivitas fisik, msialnya : olahraga. Tahukah Anda jika saat olahraga, maka produksi hormone endorphin akan aktif secara otomatis. Artinya, jika Anda jarang berkeringat, maka akan rentan mengalami stress.

System kekebalan tubuh turun

Keluarnya keringat sangat bermanfaat menyebarkan antibiotic ke seluruh tubuh, sehingga ketika ada ancaman datang, maka secara otomatis antibiotic akan bekerja. Sebaliknya jika Anda jarang berkeringat, maka otomatis system kekebalan tubuh bisa menurun sehingga mudah terserang penyakit.
Nah, sudha tahu khan banyaknya kerugian yang kita alami akibat jarang berkeringat. Jika demikian kenyataannya, masihkah Anda sebal dengan keringat? Semoga bermanfaat yaa..


Loading...

Baca Juga

Jarang Berkeringat? Hati-Hati dengan 8 Penyakit Ini
4/ 5
Oleh
Tampilkan Komentar